Distriknews.co, Ternate – Pada Minggu (2/2) sekitar pukul 23.00 WIT, sebuah speedboat milik Basarnas Ternate meledak saat berada di perairan Ternate, Maluku Utara. Insiden ini mengakibatkan tiga orang tewas dan seorang jurnalis dilaporkan hilang. Ledakan terjadi ketika speedboat tersebut sedang dalam perjalanan melaksanakan tugas operasional Basarnas.
Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman, mengonfirmasi bahwa tiga korban tewas terdiri dari dua anggota Basarnas dan satu petugas lainnya. Sementara itu, seorang jurnalis yang ikut dalam perjalanan itu tidak dapat ditemukan setelah ledakan. Tim SAR gabungan segera dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian terhadap korban yang hilang.
Proses pencarian dilakukan dengan melibatkan berbagai unsur, termasuk tim dari Basarnas, Polairud, dan TNI AL. Pencarian korban yang hilang masih terus berlanjut hingga saat ini, meskipun cuaca di sekitar lokasi kurang mendukung. Penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwenang.
Peristiwa ini mengingatkan pentingnya keselamatan dalam operasional laut, terutama terkait prosedur pengisian bahan bakar dan pemeliharaan alat transportasi yang digunakan dalam misi penyelamatan. Pihak Basarnas Ternate memastikan bahwa investigasi menyeluruh akan dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti insiden ini dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
Insiden ini juga membawa perhatian publik terhadap risiko yang dihadapi oleh petugas Basarnas dan media yang turut serta dalam operasi penyelamatan. Di tengah tragedi ini, seluruh pihak berharap korban yang hilang dapat segera ditemukan.
Sumber: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20250203090046-20-1193824/speedboat-basarnas-ternate-meledak-3-tewas-dan-1-jurnalis-hilang
Penulis: Febria DV