distriknews.co, SAMARINDA – Kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan sering kali terjadi. Hal itu pun mendapatkan tanggapan dadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim Sulasih.
Ia mengatakan untuk mengantisipasi kasus-kasus seperti itu pemerintah daerah, organisasi perangkat daerah (ormas) dan lainnya rutin melakukan sosialisasi kekerasan terhadap anak dan perempuan.
Tujuannya kata Sulasih agar masyarakat benar-benar memberikan pemahaman. Sehingga ke depanny perempuan dan anak merasa aman dalam pemenuhan hak-haknya dengan memberikan perhatian yang konsisten dan sistematis yang ditujukan untuk mencapai kesetaraan gender.
“Seperti berkurangnya kasus kekerasan terhadap perempuan, meningkatnya kualitas penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan, berkurangnya kasus kekerasan terhadap anak, serta meningkatnya kualitas layanan perlindungan khusus kepada anak,” katanya, Kamis (14/11/2024).
“Saya sebagai Ketua Muslimah NU sering mengadakan kegiatan seperti itu dan kemarin juga dari MUI saya sebagai Ketua Pemberdayaan Perempuan juga makin maraknya pelecehan seksual kita juga mengadakan seminar bagaimana pencegahan dan sebabnya sudah kita lakukan,” jelasnya.
Oleh karena itu, Sulasih berharap ke pemerintah daerah agar lebih perbanyak sosialisasi dan bagiamana agar benar-benar bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Tentunya ada pencegahan dan bagiamana terjadi pelecehan seksual. Itu pencegahannya bagaimana sih sudah kita sampaikan,” tuturnya.
Selain itu, juga meminta agar ada peran orang tua, guna mengantisipasi hal-hal tersebut.
“Dan juga terutama orang tua semua tidak terfokus kepada pemerintah saja tapi dari lingkungan juga bertanggung jawab untuk mencegah hal itu,” pungkasnya.
Penulis : Reihan Noor