Samarinda – Kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim) membawa angin segar, namun juga tantangan besar bagi generasi muda. Untuk itu, Dispora Kaltim berkomitmen mempersiapkan pemuda dengan keterampilan unggul agar siap bersaing.
Rusmulyadi, Sub Koordinator Kepemimpinan dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, menekankan bahwa pengembangan pemuda tidak hanya sekadar meningkatkan jumlah, namun juga kualitas. Program pelatihan yang ditawarkan dirancang untuk meningkatkan kecakapan hidup dan soft skill, yang sangat dibutuhkan dalam era persaingan yang semakin ketat.
“Dengan adanya IKN, persaingan akan semakin sengit, baik untuk pemuda lokal maupun pendatang. Oleh karena itu, kami berikan pembekalan agar pemuda Kaltim siap bersaing,” ujar Rusmulyadi.
Pelatihan yang dilaksanakan mencakup berbagai bidang seperti kepemimpinan, kewirausahaan, dan keterampilan praktis lainnya, yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan perkembangan dunia kerja.
Hasil dari pelatihan ini sudah mulai terlihat. Banyak pemuda yang berhasil mengembangkan kemampuan dan berkontribusi di berbagai sektor. Namun, Dispora Kaltim tak berhenti sampai di situ dan terus berupaya meningkatkan kualitas serta kuantitas program agar semakin efektif.
Dengan pendekatan yang terstruktur, Dispora Kaltim berharap dapat mencetak pemuda yang tidak hanya siap menghadapi tantangan, tapi juga mampu memanfaatkan peluang dari pembangunan IKN.
“Persiapan matang adalah kunci, agar pemuda Kaltim bisa unjuk gigi di panggung nasional,” tambah Rusmulyadi.
