Samarinda – Piala Gubernur Kaltim 2024 menjadi ajang istimewa bagi para pesepak bola muda di Kalimantan Timur. Turnamen yang akan digelar pada 11-18 November ini tak hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk mencetak bibit unggul yang mampu bersaing di tingkat nasional.
Acara ini ditujukan bagi pemain kategori U-13 dan U-15, dengan pendaftaran gratis yang memberi kesempatan seluas-luasnya bagi talenta muda di daerah. Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyebut turnamen ini sebagai bentuk konkret pembinaan jangka panjang.
“Piala Gubernur ini bukan hanya soal juara, tetapi bagaimana kita mempersiapkan pemain muda untuk jenjang yang lebih tinggi,” ujar Rasman, Rabu (6/11/2024).
Turnamen ini juga memiliki arti penting sebagai langkah awal persiapan Kalimantan Timur menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028. “Kami ingin atlet-atlet muda yang ikut di sini siap bersaing di PON nanti,” tambah Rasman.
Turnamen ini digelar berkat kerja sama erat antara Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim dengan PSSI daerah. Rasman menekankan pentingnya kolaborasi ini sebagai pondasi dalam pembinaan sepak bola di Kalimantan Timur.
“Dispora dan PSSI harus berjalan beriringan. Sepak bola adalah tanggung jawab bersama, baik PSSI maupun pemerintah daerah,” tegas Rasman.
Kategori U-13 akan bertanding di Borneo FC Training Centre, sementara U-15 akan berlaga di Stadion GOR Kadrie Oening, Samarinda. Sebagai motivasi tambahan, panitia menyiapkan total hadiah sebesar Rp 50 juta.
Lebih dari sekadar kompetisi, Piala Gubernur Kaltim 2024 diharapkan menjadi momentum lahirnya bintang baru sepak bola dari daerah. Selain memupuk bakat, acara ini juga diharapkan memperkuat semangat olahraga di Kalimantan Timur.
“Ini adalah awal dari sesuatu yang lebih besar. Kami ingin memberikan panggung terbaik bagi generasi muda Kaltim,” tutup Rasman.
