Segera Dimulai, Pemkab Kukar Dukung Penuh Festival Sepak Bola Usia Dini

redaksi

Foto : Suasana pembukaan Festival Sepakbola Usia Dini yang digelar di lapangan mini soocer yang terletak di Komplek Stadion Aji Imbut, Tenggarong Sebrang (Istimewa)

Distriknews.co, TENGGARONG – Festival sepak bola usia dini segera digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang diselenggarakan di Komplek Stadion Aji Imbut, Tenggarong Sebrang.

Kegiatan tersebut resmi dibuka secara langsung oleh Asisten II Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kukar Ahyani Fadianur pada Kamis (9/5/2024) kemarin.

Dalam kegiatan tersebut, Sekolah Sepak Bola (SSB) dan klub sepak bola Sekolah Dasar (SD) akan dibagi menjadi dua kategori kelompok umur, diantaranya yakni U-10 dan U-13 yang nantinya akan beradu kuat. Dan, Pertandingan tersebut akan digelar mulai 9 Mei hingga 14 Mei mendatang.

Dalam sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah yang dibacakan Ahyani saat acara tersebut, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar akan mendukung penuh kegiatan tersebut.

Sebab, lnjut Ahyani, kegiatan tersebut sesuai dengan visi dan misi Kukar idaman yakni meningkatkan pembangungan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya.

“Saya menyambut baik kegiatan festival sepak bola usia 10 dan 12 tahun yang dilaksanakan oleh Dispora bersama Askab PSSI Kukar ini, karena hal ini sebagai bentuk peran pemerintah mempromosikan gaya hidup sehat dan aktif dikalangan generasi muda,” kata Ahyani.

Selain itu, dirinya menilai, bahwa kegiatan tersebut juga merupakan wadah untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat-bakat sepak bola lokal yang ada di Kukar.

“Dengan memberikan kesempatan kepada anak-anak usia dini untuk berkompetisi, sehingga para peserta tersebut bisa menunjukkan kemampuan dan mendapatkan pengalaman bertanding,” terangnya kepada wartawan Kamis (9/5) kemarin.

Melalui kegiatan tersebut dirinya berharap, nantinya akan muncul talenta-talenta pemain muda berbakat yang dapat dikembangkan untuk dapat berprestasi, mau itu dilevel lokal, regional, nasional, hingga internasional.

“Kepada seluruh peserta ingatlah bahwa yang terpenting bukanlah menang atau kalah, tetapi bagaimana kita menanamkan semangat sportivitas, fair play, dan menjadi teladan bagi teman dan lawan,” pungkasnya.

Penulis : Bayu Andalas Putra

Baca juga

Bagikan:

Tinggalkan komentar