Samarinda — Kalimantan Timur (Kaltim) terus mengasah potensi generasi muda di bidang olahraga. Melalui pembinaan intensif dan program latihan yang terstruktur, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim mengukuhkan komitmennya untuk mencetak atlet pelajar yang mampu bersaing di ajang nasional maupun internasional.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Sugiarta, menyoroti pentingnya membangun mental dan fisik atlet sejak usia dini. Menurutnya, pendekatan sistematis yang mencakup disiplin, kesehatan, dan semangat juang adalah kunci untuk mempersiapkan atlet menghadapi tantangan yang lebih besar.
“Kami ingin membangun fondasi yang kuat bagi anak-anak muda ini. Tidak hanya sekadar kompetisi, tetapi bagaimana mereka belajar tanggung jawab dan sportivitas,” ujar Bagus, Sabtu (2/11/2024).
Program pembinaan ini mendapat perhatian khusus menjelang ajang Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Zona IV yang akan digelar di Kendari pada 16-23 November 2024. Kaltim mengirimkan 156 anggota kontingen, termasuk atlet dari delapan cabang olahraga (cabor). Latihan intensif selama 21 hari di Kompleks GOR Kadrie Oening, Samarinda, menjadi bekal utama mereka.
Membangun Atlet dengan Pendekatan Holistik. Bagus menekankan bahwa pembinaan atlet tidak hanya soal meningkatkan teknik olahraga, tetapi juga melatih pola pikir yang sehat dan produktif. Latihan ini dirancang untuk menanamkan kebiasaan disiplin yang nantinya akan membantu mereka menghadapi tekanan di lapangan.
“Ini bukan sekadar ajang kompetisi. Kami ingin atlet-atlet muda ini memiliki pondasi karakter yang kokoh,” tegasnya.
Pendekatan holistik juga mencakup edukasi tentang pentingnya pola makan seimbang, istirahat cukup, serta penanganan cedera. Hal ini dilakukan agar para atlet memahami bagaimana menjaga performa optimal, tidak hanya untuk jangka pendek, tetapi juga sepanjang karier mereka.
Harapan untuk Masa Depan. Kaltim berharap, program pembinaan ini dapat mencetak atlet yang bukan hanya membawa pulang medali, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya. Dengan semangat juang tinggi dan kerja keras, Bagus yakin Kaltim dapat menciptakan tonggak baru di dunia olahraga nasional.
“Setiap langkah kecil yang mereka ambil sekarang adalah investasi untuk masa depan olahraga kita,” tutupnya.
Pendekatan strategis ini menjadikan Kaltim sebagai salah satu provinsi yang serius dalam mengembangkan potensi atlet muda. Tidak hanya bersaing, tetapi juga menciptakan tradisi olahraga yang membanggakan.