TENGGARONG – Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Samboja Barat (Sambar) sedang aktif mempromosikan berbagai objek wisata menarik di wilayahnya untuk menyambut (Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Promosi dilakukan melalui berbagai media, baik offline maupun online.
Untuk melakukan promosi online, Sambar memanfaatkan media sosial Pusat Informasi Wisata Sambar (Patin Wisambar). Wilayah Sambar termasuk dalam delineasi IKN di Kaltim, sehingga promosi ini sangat relevan.
“Pemcam Sambar menyiapkan 10 objek wisata, sebagai pendukung perekonomian IKN,” ungkap Camat Sambar, Burhanuddin.
Dirinya menyebutkan bahwa IKN membutuhkan objek wisata, dan mereka siap menyambutnya dengan objek wisata andalan.
Terdapat 10 objek wisata andalan di Sambar, yaitu Pemancingan Widuri, Batu Dinding, Lamin Etam Ambors, Air Terjun Sambar, Borneo Orangutan Survival (BOS), Ambalat Garden, Ambarawa Resort, Bukit Bengkirai, Danau Biru, dan Pantai Ambalat.
“Masih ada tujuh objek wisata lagi yang akan kami rencanakan untuk dikembangkan,” tambahnya.
Promosi objek wisata di Sambar masih dilakukan melalui media sosial milik kecamatan seperti pada akun Instagram Patin Wisambar, namun Burhanuddin mengakui bahwa informasi yang disajikan belum lengkap. Kedepannya, data akan dilengkapi dengan jarak tempuh, warung makan, dan pusat oleh-oleh bagi wisatawan.
“Jika objek wisata maju, pemberdayaan masyarakat akan muncul dengan sendirinya,” ujarnya.
Posisi Sambar dianggap strategis karena berdekatan dengan bandara besar Kaltim yang terletak di Kota Balikpapan dan pelabuhan besar Kukar yang berada di Sambar.
“Kami yakin daerah kami akan semakin lebih maju,” harapnya.
Burhanuddin juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2023 yang lalu, program Patin Wisambar didaftarkan sebagai peserta ajang Pekan Inovasi dan Kreatifitas Daerah Kukar, sehingga saat ini telah difasilitasi oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kukar.
“Tim Patin Wisambar diketuai Dimas Hamidanur dan empat anggota lainnya. Kami optimis Patin Wisambar memberikan dampak besar terhadap perekonomian masyarakat,” tutupnya.