Belajar dari Keberhasilan NTB dalam Mewujudkan Kota Layak Anak

redaksi

Foto: Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Hero Suprayetno, mengungkapkan bahwa capaian Kukar dalam program Kota Layak Anak (KLA)

Distriknews.co, TENGGARONG – Kutai Kartanegara (Kukar) tengah memperkuat upaya untuk meningkatkan capaian pada program Kota Layak Anak (KLA) dengan mempelajari strategi dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Pada tiga tahun terakhir, Kukar masih berada pada level Madya, namun kini mereka menargetkan peningkatan menuju level Nindya.

Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar, Hero Suprayetno, menegaskan bahwa belajar dari daerah lain yang lebih maju adalah langkah penting untuk mencapai target tersebut. Kunjungan ke NTB menjadi salah satu bentuk konkret upaya tersebut, di mana Kukar berupaya mempelajari program-program sukses yang telah diterapkan.

Hero berharap bahwa Kukar dapat mengadopsi dan menyesuaikan berbagai strategi yang terbukti efektif di NTB. Menurutnya, langkah ini akan menjadi dorongan signifikan bagi Kukar untuk segera naik ke level yang lebih tinggi.

“Kami ingin memahami apa yang menjadi kunci keberhasilan NTB sehingga mereka berhasil dalam program KLA. Ini kesempatan untuk belajar, agar kami bisa mencapai level Nindya,” ujarnya.

Ketua DP3AP2KB NTB, Nunung Triningsih, Saat kesempatan tersebut, memaparkan sejumlah program unggulan NTB, seperti peningkatan partisipasi masyarakat pada pengawasan hak anak, penyediaan fasilitas ramah anak, hingga pengintegrasian isu perlindungan anak dalam perencanaan pembangunan daerah.

Selain itu, Nunung juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Kolaborasi ini, katanya, menjadi kunci keberhasilan NTB yang telah meraih predikat PROVILA (Provinsi Layak Anak).

Melalui kunjungan ini, Kukar tidak hanya berharap memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga inspirasi untuk membangun komitmen yang lebih kuat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung tumbuh kembang anak. Dengan semangat pembelajaran dan kolaborasi, Kukar diharapkan dapat segera mencapai level Nindya dan menjadi salah satu kabupaten ramah anak di Indonesia.

Langkah ini sekaligus menjadi contoh bagaimana daerah dapat mempercepat pencapaian target nasional melalui kerja sama lintas daerah dan studi tiru yang efektif.

Penulis : Reihan Noor

Baca juga

Bagikan: