Jakarta – Penangkapan terhadap YA, yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Adante Khalif Pramudityo alias Dante (6), anak Tamara Tyasmara, dilakukan di kediamannya yang terletak di Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Kejadian ini menjadi sorotan publik karena melibatkan pacar artis terkenal, Tamara Tyasmara.
Meski penangkapan tersebut telah dilakukan, pihak berwenang masih menahan rincian detailnya. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menyatakan bahwa informasi lebih lanjut mengenai penangkapan belum dapat disampaikan kepada publik.
“Saudara YA ditangkap berdasarkan bukti yang cukup, setelah sebelumnya dilakukan gelar perkara penetapan tersangka,” ungkapnya.
Penyidik pun bakal menjerat YA dengan Pasal 76C juncto Pasal 80 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan atau Pasal 340 KUHP, dan atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dan atau Pasal 359 KUHP tentang Kelalaian yang Menyebabkan Kematian.
Pasal 76c juncto Pasal 80 Undang-Undang Perlindungan Anak berbunyi: “Setiap orang dilarang menempatkan, membiarkan, melakukan, menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak dan atau tindak pidana pembunuhan dengan berencana dan atau tindak pidana pembunuhan dan atau tindak pidana barang siapa karena kesalahannya atau kealpaannya menyebabkan orang lain mati.”
Belum ada keterangan resmi mengenai kronologi atau motif yang melatarbelakangi dugaan pembunuhan tersebut. Publik masih menunggu klarifikasi lebih lanjut dari pihak berwenang terkait perkembangan kasus ini.
Penyelidikan terus berlanjut, dan polisi berjanji untuk memberikan informasi lebih lanjut seiring berjalannya proses hukum.
Kabar penangkapan YA ini mengguncang masyarakat, terutama penggemar Tamara Tyasmara dan keluarga korban yang masih berduka atas kehilangan Dante.
