Distriknews.co, Kutai Kartanegara – Dalam rangka mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Distransnaker) Kutai Kartanegara menggelar pelatihan menjahit di Kecamatan Kota Bangun Darat. Pelatihan ini dirancang untuk membekali warga dengan keterampilan praktis dalam bidang menjahit, sehingga mereka dapat membuka usaha baru dan mendukung ekonomi keluarga.
Kepala Bidang Perencanaan dan Penempatan Tenaga Kerja, Syarifah Rosita, menyatakan bahwa pelatihan ini tidak hanya memberikan pembelajaran teknis, tetapi juga dilengkapi dengan bantuan alat menjahit untuk peserta.
“Kami ingin memastikan peserta memiliki keterampilan sekaligus alat penunjang agar dapat langsung mempraktikkan apa yang telah dipelajari. Harapannya, ini menjadi langkah awal untuk menciptakan usaha mandiri di bidang jahit-menjahit,” ujar Rosita, Jumat (29/11/2024).
Sebagai bentuk keberpihakan kepada masyarakat yang membutuhkan, Distransnaker melibatkan 30% peserta dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Langkah ini bertujuan untuk membantu kelompok rentan mendapatkan akses pelatihan yang dapat meningkatkan taraf hidup mereka.
Pelatihan ini mendapat sambutan positif dari peserta. Salah seorang peserta, Aminah, mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan tersebut. “Saya sangat berterima kasih atas pelatihan ini. Saya berharap bisa membuka jasa jahit sendiri dan mendukung perekonomian keluarga,” katanya.
Distransnaker Kukar berharap melalui pelatihan ini, masyarakat dapat menjadi lebih mandiri, menciptakan peluang usaha baru, dan membantu mengurangi angka kemiskinan. Program pelatihan menjahit ini akan terus diperluas ke berbagai kecamatan lain di Kukar guna memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.(adv)
