Distriknews.co, KUTAI KARTANEGARA– Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Kutai Kartanegara (Distranaker Kukar) menggelar program pelatihan keterampilan yang dirancang untuk memberdayakan pencari kerja (pencaker), anak muda, dan masyarakat dari kelompok miskin ekstrem. Sebanyak 19 pelatihan akan dilaksanakan di 20 kecamatan di Kukar, dengan target menciptakan tenaga kerja yang lebih kompeten dan berdaya saing.
Romansyah, Pelaksana Kegiatan dari Bidang Perencanaan dan Penempatan Kerja Distranaker Kukar, mengatakan bahwa pelatihan ini mencakup berbagai bidang keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. “Kami mengadakan pelatihan tata boga, tata rias, perkayuan, pertukangan, bengkel motor, menjahit, serta berbagai keterampilan lainnya. Semua ini bertujuan untuk mendukung kemandirian ekonomi para peserta,” ujar Romansyah, Selasa (19/11/2024).
Pelatihan ini melibatkan peserta dengan jumlah yang bervariasi di setiap kecamatan, mulai dari 10 hingga 20 orang. Seleksi peserta dilakukan dengan memprioritaskan data Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), di mana sekitar 30 persen peserta berasal dari kelompok masyarakat miskin ekstrem.
“Kami fokus pada pemberdayaan anak muda dan pencari kerja agar mereka tidak hanya memiliki keterampilan tetapi juga peluang untuk mengembangkan usaha mandiri atau mendapatkan pekerjaan sesuai bidang yang mereka pelajari,” tambahnya.
Program pelatihan ini menjadi bagian dari strategi Distranaker Kukar untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia. Selain memberikan keterampilan praktis, Distranaker Kukar juga berperan sebagai penghubung antara peserta pelatihan dan peluang kerja atau usaha.
Harapannya, program ini mampu memberikan dampak signifikan, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan yang membutuhkan dukungan dalam pengembangan keterampilan dan pemberdayaan ekonomi. “Dengan keterampilan yang mereka dapatkan, kami optimis peserta dapat menjadi lebih mandiri dan berkontribusi pada pengentasan pengangguran di Kukar,” tutup Romansyah.(ADV)