Distriknews.co, Kutai Kartanegara – Dalam rangka meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaker) Kukar menggelar pelatihan pertukangan mebel selama lima hari di Kelurahan Baru, Kecamatan Tenggarong. Sebanyak 10 peserta, sebagian besar dari Kelurahan Baru dan termasuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), mengikuti program ini dengan antusias.
Kepala Bidang Perencanaan dan Penempatan Tenaga Kerja, Syarifah Rosita, menjelaskan bahwa pelatihan ini tidak hanya membekali peserta dengan keterampilan, tetapi juga memberikan dukungan alat kerja seperti kunci, genset, dan perlengkapan pertukangan lainnya. “Dengan bantuan ini, peserta diharapkan mampu memulai usaha secara mandiri dan meningkatkan produktivitasnya,” ungkap Rosita, Kamis (5/12/2024).
Program ini dirancang untuk memberdayakan masyarakat, terutama kelompok rentan, dengan memastikan minimal 30 persen peserta berasal dari DTKS. Selain pelatihan, peserta juga didorong untuk menjajaki peluang usaha yang berpotensi menciptakan lapangan kerja baru.
“Pelatihan ini bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan, tetapi juga membangun fondasi ekonomi mandiri bagi peserta. Kami berharap mereka tidak hanya bekerja untuk diri sendiri tetapi juga membuka peluang kerja bagi orang lain,” tambah Rosita.
Disnaker Kukar menargetkan agar program ini menjadi langkah konkret dalam menekan angka pengangguran dan mengurangi kemiskinan di Kukar. Dengan pelatihan yang berkesinambungan, pemerintah optimis ekonomi lokal akan terus tumbuh dan masyarakat semakin sejahtera.
